LAB 1. Static Route

Assalamualikum wr wb, perjumpa kembali dengan ane, kali ini ana mau share tentang Static Route di mikrotik.

Pertama ucap basmallah dulu sebelum kita belajar, supaya apa yg akan nanti kita pelajari insyaallah berkah dan bermafaat. Let's Do This !!!

Sebelum kita mulai ngelab kita harus tahu dulu konsep static routing, yg kita tahu bahwa routing menggunakan table routing sebagai petunjuk untuk menuju network yg kita tuju. Tabel routing diibaratakan sebagai peta, Contoh: Kita dari kota A mau Ke Kota B kita pasti akan mencari jalan menuju ke kota B secara langsung, kan tujuan kita Ke Kota B.

Di Table routing juga menerapkan prinsip yg sama, jika Network address yg kita tuju tidak ada di table routing yg kita tuju, maka packet data yg dikirimkan tidak akan sampai pada network address yg kita tuju.

Pada Routing Static menggunakan Prinsip, "Tujuanmu kemana, Lewat Jalur Mana"

Topology

Kita mulai dari network address 192.168.1.0/30, kita mau menuju ke network address 192.168.2.0/30, secara langsung kita tidak bisa terhubung ke network tersebut. bagaimana caranya kita agar bisa terhubung?

Kita bisa terhubung melalui router router yg terhubung ke network tersebut,

oke kita akan masuk dulu ke konfigurasi, it's time to ngelab... yeahh

Kita ubah identity router kita supaya mudah dikenali dan tidak tertukar dengan router lain.
Contoh: Ubah identity router 1,2 & 3 jadi R1, R2, dan R3

Next, kita konfigurasi Ip address sesuai pada topology, di konfig seperrti pada topologi yakkkk hehe

Kalau semua router sudah terkonfigurasi ip addressnya kita lanjutt ke bagian routing, yg sudah kita ketahui bahwa prinsip Static Route adalah "Tujuanmu kemana, Lewat Jalur Mana", jadi kita akan mencari network mana yg akan kita tuju & gateway mana yg kita gunakan, kita dari R1 nih di network 10.10.10.10/29 , mau menuju ke network 20.20.20.0/29, so gateway yg kita pakai adalah ip address 10.10.10.2. Konfigurasinya seperti ini

Konfigurasi di R1

diR1 kita berlajut di R2, di R2 kita akan mengkonfigurasi 2 network, 1 menuju ke 192.168.1.0/30 dan 192.168.2.0, karena kenapa agar kedua network tersebut terhubung, kan kita mau neghubungin PC 1 ke PC 2. This is it

Konfigurasi di R2

and then, the R3, R3 hampir sama konfigurasinya dengan R1 cuma yg beda hanyalah Network address yg kita tuju dan gateway nya,

Konfigurasi di R3

Setelah semua terkonfigurasi, cek kembali pada routing tables apakah semua sudah sesuai atau belum, and if you finished this config let's now to tes your configuration in host, go