LAB 11. OSPF Lab

OSPF

OSPF (Open Shortest Path First), merupakan anggota dari routing protocol dynamic dari link state,  yang menggunakan algoritma (SPF) Shortest Path First. OSPF termaauk kedalam link state rouitng protocol. Router akan mengetahui persis tentang topology dan network sehingga akan memperkecil kesalahan dalam melakukan routing.

Fitur dalam OSPF

  •  Terbagi menjadi area-area dan Autonomous System (AS) 
  •  Meminimalkan traffic routing update 
  •  Mendukung VLSM/CIDR 
  •  Hop Count yang tidak terbatas 
  •  Open Standart (multi Vendor) 
  •  Fast Converge

OSPF juga memilii banyak feature yang menjadikannya routing protocol yang cepat dan scalable.OSPF idealnya digunakan pada topology yang hierarki, yang intinya dapat membagi network yang besar kedalam network network yang kecil yang disebut dengan area.
Alasan Untuk membuat OSPF didesign secara hierarki:
  • Menurunkan routing yang overhead (berlebihan)
  • Mempercepat converge
  • Membatasi network yang tidak stabil agart tidak menyebar ke area yang lain
OSPF menggunakan Cost untuk menentukan jalur terbaiknya.
Oke langsung saja kita coba praktek konfigurasi OSPF:

1.Topologi
2. Metode Lab
  • Buat topologi seperti diatas
  • Konfigurasikan IP address dan OSPF  pada ketiga router tersebut
  • Konfigurasikan juga Area OSPF seperti pada topoogi diatas
3. Verifikasi
  • Pastikan semua router dapat melakukan ping
  • Pastikan juga semua IP muncul pada routing table
4. Konfigurasi
Konfigurasikan semua ip address seperti pada topology diatas
R1
IDN-R1(config)#router ospf 1
IDN-R1(config-router)#network 12.12.12.0 0.0.0.3 area 0
IDN-R1(config-router)#network 2.2.2.2 0.0.0.0 area 0
R2
IDN-R2(config)#router ospf 2
IDN-R2(config-router)#network 12.12.12.0 0.0.0.255 area 0
IDN-R2(config-router)#network 2.2.2.2 0.0.0.0 area 0
IDN-R2(config-router)#network 23.23.23.0 0.0.0.255 area 1
R3
IDN-R3(config)#router ospf 3
IDN-R3(config-router)#network 23.23.23.0 0.0.0.255 area 1
IDN-R3(config-router)#network 3.3.3.3 0.0.0.0 area 1

Kemudian ketikkan show ip route,  pada semua router agar kita mengetahui apakah routing table dari router IDN-R1#show ip route 

Gateway of last resort is not set

     1.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
C       1.1.1.1 is directly connected, Loopback0
     2.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
O       2.2.2.2 [110/2] via 12.12.12.2, 00:30:03, FastEthernet0/0
     3.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
O IA    3.3.3.3 [110/3] via 12.12.12.2, 00:27:33, FastEthernet0/0
     12.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       12.12.12.0 is directly connected, FastEthernet0/0
     23.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
O IA    23.23.23.0 [110/2] via 12.12.12.2, 00:29:38, FastEthernet0/0

IDN-R2#show ip route 

Gateway of last resort is not set

     1.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
O       1.1.1.1 [110/2] via 12.12.12.1, 00:01:57, FastEthernet0/0
     2.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
C       2.2.2.2 is directly connected, Loopback0
     3.0.0.0/32 is subnetted, 1 subnets
O       3.3.3.3 [110/2] via 23.23.23.3, 00:13:38, FastEthernet0/1
     12.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       12.12.12.0 is directly connected, FastEthernet0/0
     23.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets
C       23.23.23.0 is directly connected, FastEthernet0/1

Tanda O menunjukkan bahwa route dihasilkan melalui protocol OSPF. Tanda IA menunjukkan bahwa destination route berada pada area yang berbeda. AD pada OSPF adalah 110.

Kemudian coba tes ping ke masing masing ip loopback router, pastikan semua ping sukses
Sekian dan tunggu update update lainnya...

Previous
Next Post »